CRITICAL LANGUAGE SCHOOLARSHIP JSI UM
Kamis, 02 Juni 2016, pukul 12.00 WIB, paket BIPA jurusan sastra indonesia FS UM melaksanakan pertemuan dengan para calon induk semang untuk 27 mahasiswa asing program CLS (Critical Language Schoolarship). Pertemuan ini merupakan aktivitas rutin prapelaksanaan CLS setiap tahunnya. Mahasiswa asing yang belajar bahasa indonesia melalui program ini memang sengaja tidak ditempatkan di asrama khusus supaya mereka dapat melaksanakan pembelajaran secara alamiah melalui proses imersi, di samping pembelajaran formal di lingkup universitas. Pengarahan terhadap para induk semang dilakukan oleh dosen sastra indonesia, yakni Dr. Gatut Susanto dan Peni Dyah Anggraini, M.Pd. Ada hal membanggakan yang disampaikan oleh Dr. Gatut pada saat pengarahan, yakni program CLS di Indonesia sejak 2010 selalu ditempatkan di UM. Padahal program yang sama di negara-negara lain selalu melibatkan universitas yang berbeda-beda. Artinya, BIPA JSI FS UM dipercaya sebagai tuan rumah program CLS selama 5 tahun berturut-turut. Penempatan mahasiswa dengan sistem kost juga mendapat apresiasi positif dari penyelenggara program, karena proses pembelajaran melalui sistem kost menghasilkan output berupa peningkatan keterampilan berbahasa dan pemahaman budaya.